Pentingnya mematahkan stigma "Perempuan tidak perlu berpendidikan tinggi"
Oleh Melly Agustina | Minggu, 19 Mei 2024 21:44 WIB | 158 Views
Stigma bahwa perempuan tak perlu berpendidikan tinggi masih marak terdengar di masyarakat. Anggapan keliru ini menghambat kemajuan perempuan dan meminggirkan potensi mereka.
Stigma bahwa perempuan tidak perlu berpendidikan tinggi masih menjadi isu relevan di masyarakat. Stigma ini menghambat kemampuan perempuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesempatan kerja. Pendidikan sangat penting, tidak hanya bagi laki-laki tetapi juga bagi perempuan, karena dapat membantu mereka mencapai kemandirian ekonomi dan kesetaraan gender.
Namun, banyak masyarakat yang membatasi hak perempuan dalam menempuh pendidikan dengan alasan bahwa pria tidak akan tertarik menikahi mereka jika pendidikannya terlalu tinggi. Stigma ini membatasi kesempatan perempuan untuk berkembang.
Oleh karena itu, penting untuk mematahkan stigma ini dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan bagi perempuan. Meningkatkan kesadaran dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan adil, serta mendorong kesejahteraan negara.
Langkah yang bisa diambil meliputi meningkatkan kesadaran masyarakat, mempromosikan kesetaraan gender dalam pendidikan dan pekerjaan, serta menciptakan lingkungan yang lebih inklusif. Dengan demikian, kita dapat membangun masyarakat yang lebih baik dan adil untuk semua gender.
DAFTAR REFERENSI
Samira Maritza. (2023).
Pentingnya Melawan Stigma
Soal Perempuan Tak Perlu
Pendidikan Tinggi. [Online].
Tersedia:
https://www.fimela.com/lifestyle/rea
d/5404848/pentingnya-melawan-
stigma-soal-perempuan-tak-perlu-
pendidikan-tinggi
Melly Agustina adalah anggota komunitas Literasiliwangi yang bergabung sejak Dec 2023
0 Komentar